INDONESIA FOLKS - Begal payudara atau "breast grabber" adalah tindakan pelecehan seksual dimana seseorang dengan paksa meraba atau mencengkeram payudara seseorang, terutama pada wanita.
Tindakan ini dilakukan tanpa persetujuan dari korban, dan dapat terjadi secara tiba-tiba di tempat umum seperti di jalan, di transportasi umum, atau di keramaian.
Begal payudara dapat terjadi dalam berbagai situasi dan lingkungan sosial, dan dapat dilakukan oleh siapa saja tanpa memandang usia, jenis kelamin, atau status sosial.
Baca Juga: Penyebar Link Video Ciwidey Wanita Bercadar Diamankan Polisi, Ini Identitasnya
Hal ini sering dilakukan oleh orang yang memiliki motif seksual atau agresif, dan dapat menyebabkan trauma dan dampak psikologis yang besar bagi korban.
Begal payudara adalah bentuk kekerasan seksual yang serius dan melanggar hak asasi manusia.
Tindakan ini dapat merusak kesehatan mental dan fisik korban, serta mengganggu kehidupan sosial dan ekonomi mereka.
Baca Juga: Inilah Mengapa Orang Sukses Memiliki Pengetahuan yang Luas dan Bersemangat Tinggi
Oleh karena itu, begal payudara harus diperlakukan sebagai pelanggaran hukum dan tindakan kekerasan yang harus dihentikan.
Korban begal payudara harus segera melaporkan tindakan tersebut ke pihak berwenang dan mencari bantuan medis dan psikologis jika diperlukan.
Di sisi lain, masyarakat juga harus meningkatkan kesadaran tentang masalah ini dan bekerja sama untuk mencegah terjadinya tindakan kekerasan seksual, termasuk begal payudara.***
Artikel Terkait
Tanpa Operasi Mahal-mahal, Ini Tips Membesarkan Payudara dengan Minyak dan Olahraga
10 Rekomendasi Makanan Menyehatkan untuk Merawat Kesehatan Payudara Tanpa Mengkonsumsi Obat Mahal
Link Video Perempuan Tunjukkan Payudara Diburu Netizen, Ini yang Sebenarnya Terjadi
Nyeri hingga Muncul Bintik Merah, Ini 5 Tanda Kanker Payudara yang Sering Diabaikan
8 Faktor Penyebab Risiko Kanker Payudara Meningkat, Salah Satunya Riwayat Keluarga